Akhirnya pramugari mempersilakan penumpang tersebut turun, lalu memerintahkan kepada ground crew untuk mengambil bagasi penumpang tersebut. Penumpang lainnya akhirnya menggerutu karena akan memerlukan waktu yang lama lagi untuk menunggu bagasi tersebut dicari dan diambil.
Mengapa bagasi tidak dibawa saja ke Manokwari, lalu diantar lagi ke Sorong pada penerbangan berikutnya? Hal ini terletak pada keamanan penumpang. Bisa saja penumpang yang turun tadi membawa benda bebahaya di bagasi dan akhirnya mencelakai penumpang yang terbang, sementara dia selamat karena tidak ikut dalam penerbangan tersebut. Saya pernah mendapatkan penjelasan seperti itu dari salah satu petugas di maskapai Merpati Nusantara tahun 2008 yang lalu.
Begitu mendarat di Manokwari, ada satu lagi masalah, yaitu penumpang di belakang berteriak-teriak sehingga membuat penumpang yang lain ketakutan. Akhirnya petugas Bandara Rendani masuk ke pesawat untuk menenangkan orang tersebut. Penumpang tersebut nyaris diturunkan dari pesawat karena tingkah lakunya tersebut. Namun, karena penumpang tersebut bisa tenang, akhirnya penerbangan dilanjutkan dengan selamat sampai Jayapura.
0 komentar:
Posting Komentar